Cara Merawat Burung Pleci Anakan - Burung pleci itu merupakan salah satu jenis burung kicauan yang banyak digemari para pecinta burung. Burung yang warnanya di dominasi hijau ini juga sangat cantik sebagai penghias rumah. Oleh karenanya, burung pleci ini juga sering di bisniskan. Untuk mendapatkan keuntungan terhadap burung pleci ini, anda bisa menangkarnya dirumah.
Setelah itu, burung pleci anakan bisa anda rawat agar nantinya tumbuh sebagai burung pleci yang memiliki kicauan merdu. Burung pleci dengan kicauan yang merdu biasanya dihargai cukup mahal. Jika anda berminat untuk memelihara burung pleci, ada baiknya jika anda mengetahui lebih dulu cara merawatnya sejak masih anakan.
Baca juga : Bongkar Rahasia, Cara Mengatasi Manuk Pleci yang Salto
Burung pleci ini sering juga disebut dengan burung kacamata. Ini dikarenakan secara fisiologisnya, terdapat warna putih melingkar dibagian area mata. Burung ini berasal dari daerah yang tropis. Sayapnya melingkar dan mempunyai kaki yang sangat kuat. Ukurannya termasuk cukup kecil dengan panjang hingga 15 cm saja. Warna bulunya biasanya hijau keabu-abuan. Makanan kesukaan dari burung pleci antara lain serangga, buah-buahan kecil dan nektar. Jika bertelur pleci bisa sampai 2 hingga 4 butir sekaligus. Burung pleci anakan yang menetas dari telur bisa terbang dalam beberapa hari kemudian. Inilah yang membuat banyak sekali anakan yang terdampar di pohon ataupun rumah-rumah orang.
Anda yang memiliki burung pleci anakan, entah itu anda dapatkan secara liar ataupun membeli, anda harus tahu cara untuk merawatnya. Kuncinya ialah ketelatenan dan kesabaran. Untuk bisa bertahan hidup dan juga tumbuh berkembang, jelas anakan pleci ini membutuhkan makanan yang bergizi. Makanan yang tepat untuk anakan pleci ini diantaranya ialah voer yang telah dicampur air dan kroto, kemudian dibuat adonan. Cara memberi makanan juga harus tepat. Anakan dari burung pleci ini biasanya tidak mau makan sendiri. Oleh karena itu anda harus melolohinya dengan cara membuka paruhnya dan masukkan adonan voer tersebut kedalam paruhnya.
Burung pleci anakan memang sangat rentan. Salah sedikit saja dalam hal memberi makan justru akan membuat anakan pleci mati. Jika dalam percobaan membuat adonan voer dengan air dan kroto tadi justru membuat anakan pleci lemas atau sakit, maka jangan dilanjutkan. Anda bisa menggantinya dengan campuran voer dengan air dan pisang atau pepaya. Kemungkinan anakan pleci ini masih belum bisa mencerna kroto. Setelah agak besar, barulah bisa ditambahkan kroto, jangkrik ataupun ulat untuk mendukung pertumbuhannya. Pemilihan voer juga tak bisa sembarangan. Pilih jenis voer yang lembut agar mudah dicerna oleh pleci anakan. Pada voer ini anda bisa menambahkan juga multivitamin seperti BirdVit dan juga multimineral seperti BirdMineral.
Selain makanan, anda juga harus memperhatikan kebersihan kandang. Bersihkan kandang burung pleci anakan anda secara rutin. Kebersihan kandang akan membuat anakan burung pleci tersebut tetap terjaga kesehatannya. Kemudian, anda jauhkan kandang dari gangguan hewan lain seperti tikus, kucing ataupun ayam. Kandang anakan burung pleci lebih baik anda letakkan pada tempat yang memiliki sirkulasi udara yang bagus pada saat musim panas. Penyesuaian suhu kandang bisa juga anda lakukan dengan mengatur ventilasi kandang saat musim hujan supaya anakan pleci ini tidak kedinginan. Jika anakan burung pleci ini sudah agak besar, anda harus rutin untuk memandikannya dengan cara disemprot.
Baca artikel sebelumnya : Akhirnya Ketemu Juga, Cara Menjinakkan Manuk Pleci yang Baru Beli
Merawat burung pleci anakan itu harus dilakukan dengan tepat untuk mendapatkan burung pleci dewasa yang sehat dan memiliki kicauan merdu. Keunikan dari burung pleci ini adalah dia bisa menirukan kicauan dari burung lain. Jika anakan pleci sudah bisa berkicau dengan menirukan kicauan burung lain, itu artinya anakan burung pleci tersebut dalam keadaan sehat. Yang terpenting ialah anda memberi makan serta menjaga kandangnya dengan tepat.
Demikian ulasan Cara Merawat Burung Pleci Anakan tersebut, mudah-mudahan para pecinta burung pleci khususnya bagi pemula bisa mencoba menerapkan cara-cara di atas ini. Terima kasih banyak...
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah menyimak artikelnya, silahkan berikan komentar anda terkait ini...