Mengenal Burung Pleci Lawu: Ciri Khas, Habitat, dan Perawatannya

Burung Pleci Lawu, varian dari keluarga burung pleci, semakin populer di kalangan pecinta burung kicau. Keindahan suara dan penampilannya menjadikannya primadona yang banyak dicari.

Asal Usul dan Ciri Khas Burung Pleci Lawu

Pleci Lawu, sesuai namanya, berasal dari kawasan Gunung Lawu, Jawa Tengah. Burung ini memiliki ciri khas pada bulunya yang didominasi warna hijau zaitun dengan sedikit perbedaan gradasi pada bagian tubuh tertentu. Postur tubuhnya yang kecil dan lincah semakin menambah daya tariknya.

Perbedaan Pleci Lawu dengan Jenis Pleci Lain

Meskipun termasuk dalam keluarga pleci, Pleci Lawu memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Ukurannya cenderung lebih kecil dibandingkan pleci jenis lain seperti pleci auriventer. Selain itu, warna bulu dan karakter suara juga menjadi pembeda yang cukup jelas.

Habitat Alami dan Persebaran

Pleci Lawu secara alami menghuni kawasan hutan pegunungan di sekitar Gunung Lawu. Mereka mencari makan berupa serangga kecil dan buah-buahan di antara pepohonan rindang. Namun, seiring dengan popularitasnya, Pleci Lawu kini banyak dipelihara di berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: Rahasia Bikin Burung Cendet Gacor: Tips Ampuh & Terbukti!

Perawatan Burung Pleci Lawu Agar Gacor

Merawat Pleci Lawu agar tetap sehat dan gacor membutuhkan perhatian khusus. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

• Pakan: Berikan pakan berkualitas tinggi yang mengandung nutrisi lengkap. Selain voer, berikan juga tambahan serangga seperti ulat hongkong dan kroto secara teratur.
• Kebersihan Kandang: Jaga kebersihan kandang secara rutin untuk mencegah penyakit. Bersihkan kotoran dan sisa makanan setiap hari.
• Penjemuran: Lakukan penjemuran secara teratur, terutama di pagi hari. Sinar matahari membantu burung dalam proses metabolisme dan meningkatkan produksi vitamin D.
• Pemasteran: Lakukan pemasteran dengan suara burung lain yang berkualitas. Pemasteran dapat membantu Pleci Lawu mengembangkan variasi suara yang lebih menarik.
• Kemandian: Mandikan burung secara teratur, terutama di pagi hari. Mandi membantu menjaga kebersihan bulu dan menyegarkan tubuh burung.

Mitos dan Kepercayaan Seputar Burung

Agan pasti kenal dengan jenis burung ini, meski belum pernah melihat bentuknya tapi suaranya cukup populer karena banyak dianggap memiliki unsur mistis dan mitos khususnya di berbagai daerah di Indonesia. Burung wiwik atau kedasih atau uncuing, termasuk burung parasit yang akan menitipkan telurnya pada sarang burung lain khususnya burung-burung kecil seperti burung ciblek atau prenjak. Mitos serupa juga seringkali dikaitkan dengan burung-burung tertentu, meski kebenarannya perlu ditelaah lebih lanjut. Fokus utama seharusnya tetap pada pelestarian dan perawatan burung itu sendiri.

Kesimpulan

Burung Pleci Lawu merupakan salah satu varian pleci yang memiliki daya tarik tersendiri. Dengan perawatan yang tepat, Pleci Lawu dapat menjadi burung kicau yang membanggakan. Mari lestarikan burung ini agar keindahan suaranya tetap bisa dinikmati oleh generasi mendatang.