burung pleci albino


Agan pasti kenal dengan jenis burung ini, meski belum pernah melihat bentuknya tapi suaranya cukup populer karena banyak dianggap memiliki unsur mistis dan mitos khususnya di Indonesia. Burung pleci albino, varian langka dari pleci pada umumnya, memikat perhatian para penggemar burung kicau dengan keindahan bulunya yang putih bersih dan aura yang unik.

Apa Itu Burung Pleci Albino?

Burung pleci albino adalah pleci yang mengalami kondisi genetik yang disebut albinisme. Kondisi ini menyebabkan burung kekurangan pigmen melanin, sehingga bulunya berwarna putih bersih, mata merah muda, dan terkadang memiliki kaki berwarna pucat. Perbedaan utama dengan pleci normal terletak pada warna bulunya, karena pleci normal memiliki warna hijau zaitun atau kombinasi warna lainnya.

Ciri-Ciri Fisik yang Membedakan

  • Warna Bulu: Putih bersih, tanpa warna lain kecuali mungkin sedikit semburat kuning pada beberapa bagian.
  • Mata: Berwarna merah muda atau merah, karena pembuluh darah terlihat jelas.
  • Paruh dan Kaki: Berwarna pucat, biasanya merah muda atau kekuningan.
  • Ukuran: Umumnya berukuran sama dengan pleci pada umumnya, sekitar 10-12 cm.

Perawatan Burung Pleci Albino

Perawatan burung pleci albino membutuhkan perhatian khusus karena kondisi albinismenya. Berikut beberapa tips perawatan yang perlu diperhatikan:

Pakan dan Nutrisi

Berikan pakan yang berkualitas tinggi dan kaya nutrisi, seperti voer khusus burung pleci, buah-buahan segar (pisang, pepaya, apel), dan sayuran (sawi, kangkung). Tambahkan suplemen vitamin dan mineral untuk menjaga kesehatan burung. Pastikan ketersediaan air minum bersih setiap saat.

Kandang dan Lingkungan

Sediakan kandang yang bersih dan luas. Jauhkan kandang dari paparan sinar matahari langsung karena mata burung albino sangat sensitif terhadap cahaya. Usahakan lingkungan yang tenang dan bebas stres untuk menjaga kondisi burung tetap stabil.

Baca Juga: Jenis-Jenis Cendet: Panduan Lengkap Mengenal Burung Berkicau Populer

Kesehatan dan Penyakit

Perhatikan tanda-tanda penyakit, seperti lesu, nafsu makan berkurang, atau perubahan pada kotoran. Segera konsultasikan dengan dokter hewan jika ada gejala yang mencurigakan. Penyakit yang rentan menyerang pleci albino adalah gangguan penglihatan dan masalah pernapasan karena sensitivitasnya terhadap lingkungan.

Mitos dan Kepercayaan Seputar Pleci Albino di Indonesia

Di Indonesia, burung pleci, termasuk varian albino, sering dikaitkan dengan berbagai mitos dan kepercayaan. Keunikan warna putihnya seringkali dikaitkan dengan hal-hal mistis.

Mitos Populer

  • Pembawa Keberuntungan: Beberapa orang percaya bahwa memelihara pleci albino dapat membawa keberuntungan dan rezeki.
  • Penolak Bala: Ada pula yang meyakini bahwa pleci albino memiliki kekuatan untuk menangkal energi negatif.
  • Simbol Kemurnian: Warna putihnya sering dikaitkan dengan kemurnian dan kesucian.

Harga dan Ketersediaan

Burung pleci albino cenderung lebih sulit ditemukan dan memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan pleci biasa. Harga burung ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kualitas warna, kesehatan, dan keaktifan burung. Untuk mendapatkan pleci albino, Anda bisa mencarinya di peternak burung kicau yang terpercaya atau melalui komunitas pecinta burung pleci.

Kesimpulan

Burung pleci albino adalah burung yang menarik perhatian dengan keunikan warna dan keindahannya. Dengan perawatan yang tepat dan pemahaman tentang mitos seputar burung ini, Anda dapat menikmati keindahan dan kicauannya. Memelihara burung pleci albino adalah hobi yang menarik, sekaligus memberikan kesempatan untuk melestarikan keindahan alam Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah menyimak artikelnya, silahkan berikan komentar anda terkait ini...

 
Media Burung Indramayu © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top