Mengenal Burung Pleci: Suara Merdu, Mitos, dan Tips Perawatan

Agan pasti kenal dengan jenis burung ini, meski belum pernah melihat bentuknya tapi suaranya cukup populer karena banyak dianggap memiliki unsur mistis dan mitos khususnya di Indonesia. Burung pleci, atau dikenal juga sebagai kacamata, adalah salah satu jenis burung kicau yang sangat digemari di kalangan pecinta burung, terkenal dengan suara kicauannya yang merdu dan khas.

Apa Itu Burung Pleci?

Burung pleci, dengan nama ilmiah Zosterops palpebrosus, adalah burung berukuran kecil yang mudah dikenali dari lingkaran putih di sekitar matanya, mirip seperti mengenakan kacamata. Burung ini memiliki tubuh yang didominasi warna hijau zaitun atau kuning kehijauan, dengan ukuran tubuh sekitar 10-12 cm. Pleci seringkali ditemukan di berbagai habitat, mulai dari hutan, kebun, hingga pekarangan rumah.

Persebaran dan Habitat Pleci

Burung pleci tersebar luas di Asia Selatan dan Tenggara, termasuk Indonesia. Di Indonesia, pleci dapat ditemukan di berbagai pulau, mulai dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, hingga Sulawesi. Mereka biasanya hidup di daerah dengan vegetasi yang lebat, seperti hutan hujan tropis, kebun buah-buahan, dan taman-taman.

Keistimewaan Suara Kicauan Pleci

Salah satu daya tarik utama burung pleci adalah suara kicauannya yang khas dan merdu. Kicauan pleci seringkali terdengar lantang dan bervariasi, dengan kombinasi nada tinggi dan rendah. Suara pleci sering digunakan dalam kontes burung kicau karena kemampuan mereka menirukan suara burung lain dan memiliki variasi yang menarik.

Mitos dan Kepercayaan seputar Pleci

Di beberapa daerah di Indonesia, burung pleci dikaitkan dengan berbagai mitos dan kepercayaan. Ada yang percaya bahwa suara pleci dapat mengusir roh jahat atau membawa keberuntungan. Kepercayaan ini mungkin menjadi salah satu alasan mengapa burung pleci sering dipelihara, selain karena suara kicauannya yang merdu.

Perawatan Burung Pleci

Merawat burung pleci membutuhkan perhatian khusus agar burung tetap sehat dan memiliki suara kicauan yang optimal. Berikut adalah beberapa tips perawatan burung pleci:

Baca Juga: Cara Bikin Cendet Gacor: Tips Perawatan dan Pemasteran Ampuh!

Pakan yang Tepat

Berikan pakan yang berkualitas dan bergizi seimbang untuk burung pleci. Pakan utama pleci biasanya berupa voer berkualitas tinggi yang diformulasikan khusus untuk burung pemakan serangga. Selain itu, berikan juga pakan tambahan seperti buah-buahan segar (pisang, pepaya), sayuran (sawi, bayam), dan serangga (jangkrik, ulat hongkong) sebagai sumber protein.

Kebersihan Sangkar

Jaga kebersihan sangkar burung pleci secara rutin. Bersihkan sangkar setiap hari atau dua hari sekali untuk mencegah penyebaran penyakit dan menjaga kesehatan burung. Ganti alas sangkar dan bersihkan tempat pakan dan minum secara teratur.

Penjemuran dan Mandi

Lakukan penjemuran burung pleci secara rutin di pagi hari, sekitar 1-2 jam. Penjemuran membantu menjaga kesehatan burung dan meningkatkan kualitas suara kicauan. Berikan juga kesempatan bagi burung untuk mandi, baik dengan menyediakan wadah mandi di dalam sangkar atau dengan menyemprotkan air menggunakan sprayer.

Pentingnya Interaksi

Luangkan waktu untuk berinteraksi dengan burung pleci. Ajak burung berbicara, gantung sangkar di tempat yang ramai, dan berikan perhatian agar burung merasa nyaman dan tidak stres. Burung yang bahagia cenderung memiliki suara kicauan yang lebih baik.

Kesimpulan

Burung pleci adalah burung kicau yang menarik dengan suara yang merdu, sejarah, dan penuh misteri. Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat menikmati keindahan suara pleci dan memperkaya hobi burung kicau Anda.